Posts

ADMINISTRASI PENTING PEMELIHARAAN DIPERKEBUNANAN KELAPA SAWIT

Image
  ADMINISTRASI PENTING PEMELIHARAAN DIPERKEBUNANAN KELAPA SAWIT   Hallo.. semangat pagi para sahabat planter dimanapun anda berada. Dikesempatan kali ini saya akan membahas tentang administrasi pemeliharaan/perawatan diperkebunan kelapa sawit. Administrasi merupakan kompas pekerjaan dilapangan jadi pelaporan harus sesuai dengan realisasi pekerjaan dilapangan. Dengan adanya administrasi yang baik maka semua dapat dikontrol yaitu berupa pemakain tenaga kerja, pemakaain bahan/material dan selesai atau tidaknya pekerjaan dilapangan. Karena pada akhirnya seorang assiten divisi harus mampu menjelaskan pemakaian/biaya yang dikeluarkan dalam satu bulan kepada pimpinan yang lebih tinggi. Administrasi merupakan factor yang sangat penting sebagai monitor pemakaian biaya agar sesuai anggaran yang sudah ditetapkan di dalam Rencana Anggaran Tahunan (RAT). Pemakaian biaya diharapkan tidak melebihi dari RAT. Maka dari pekerjaan dilapangan dan administrasi harus dapat dikontrol dengan baik.  
Image
TAHAPAN UNTUK MENJADI SEORANG PLANTER (STAAF PERKEBUNAN)             Apabila anda ingin menjadi seorang Planter tentu bukan hal yang mudah apalagi jika anda seorang lulusan sarjana pertanian maupun lulusan perkebunan. Dengan gelar yang anda meliki sudah menjadi modal yang bagus. Karena saat ini perusahaan menginkan staff yang mereka miliki harus mempunyai pendidikan yang tinggi. meskipun a da staff yang tidak memiliki pendidikan yang tinggi mereka memulai karir dari tingkat yang paling bawah yaitu dari krani buah, mandor buah bahkan ada juga yang memulai dari pemanen. Tentu butuh waktu yang lama untuk mereka untuk naik karir menjadi seorang staff. Hal-hal apa saja yang harus anda lalui jika anda ingin diterima menjadi seorang staff apalagi anda seorang yang baru lulus kuliah dan ingin bekerja atau berkarir diperkebunan,,, ini dia tahapanya. 1.      TES SELEKSI PENERIMAN CALON STAFF PERKEBUNAN       Perusahaan akan membuka lowongan pekerjaan dilokasi yang sudah

FASILITAS YANG DIPROLEH STAFF PERKEBUNANAN KELAPA SAWIT

Image
FASILITAS YANG DIPROLEH MENJADI STAFF DIPERKEBUNAN KELAPA SAWIT           Pekebunanan kelapa sawit merupakan bidang dimana memerlukan banyak tenaga, salah satunya adalah menjadi staff pekebunan seperti Assisten Lapangan, Manager Kebun dan GM. Tentunya banyak orang yang ingin berkarir diperkebuanan kelapa sawit terutama para sarjana-sarjana yang mengambil bidang pertanian dan perkebunan, karena berkarir diperkebunan merupakan impian yang harus dicapai. untuk menjadi seorang staff perkebunan tidaklah mudah banyak proses yang harus dilalui untuk menjadi seorang Planter.                     Apabila anda sudah diterima atau sudah bekerja sebagai Planter anda akan mendapatkan fasilitas-fasilitas yang diberikan perusahaan sebagai bentuk penunjang anda bekerja dengan aman dan nyaman diantaranya sebaga berikut : 1. GAJI           Gaji merupakan hak wajib diberikan perusahan kepada karywanya yang dibayaran dalam satu bulan. Sebagai seorang staff anda akan mendapatakan gaji po

Sapta disiplin Panen kelapa sawit

Image
            7 Sapta Disiplin Panen 1. Buah matang dipanen seluruhnya.                 Tujuan perkebunan kelapa sawit dibangun adalah memanen buah yang layak panen agar menghasilkan produksi minyak CPO yang maksimal, maka buah yang sudah sesuai kreteria matang panen harus dipanen seluruhnya tidak ada yang boleh tertinggal. sebab buah yang matang yang tidak terpanen akan mengakibatkan kerugian bagi perusahaan dan dapat merusak tanaman. 2. Buah mentah 0%.             menurunkan buah mentah sangat dilarang diperkebunan kelapa sawit karena buah tidak layak panen (mentah) mempunyai kandungan minyak cukup rendah sehingga menjadi kerugian bagi perusahaan, maka pemanen harus selalu diingatkan terus-menerus agar tidak menurunkan buah mentah. 3. Buah disusun rapi di tempat peletakan hasil (TPH).              Administrasi seorang pemanen adalah menyusun buah yang sudah dipanen di TPH secara rapi dan dituliskan nomer pemanen tujuanya adalah agar krani buah dapat menghitung denga